laguin.net – Timnas Indonesia siap menjamu Filipina dalam pertandingan krusial Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa, 11 Juni 2024. Meskipun sebelumnya mengalami tekanan tinggi yang sempat memerlukan perawatan rumah sakit, pelatih Shin Tae-yong kini menghadapi pertandingan dengan kondisi yang lebih stabil, meskipun sedang mengalami flu.

Shin Tae-yong, yang sebelumnya merasa sangat tertekan menjelang pertandingan kunci melawan Irak, saat ini lebih tenang meskipun sedikit terganggu oleh flu. “Sekarang, saya tidak merasa stres, hanya sedikit flu dan batuk,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Indonesia, yang saat ini berada di posisi kedua dalam klasemen Grup F dengan tujuh poin, akan menghadapi Filipina yang berada di posisi terakhir grup dengan satu poin saja. Pertandingan ini tidak hanya penting tetapi juga determinan bagi Indonesia untuk memastikan langkah mereka ke babak selanjutnya.

“Pemain-pemain melakukan persiapan seperti biasa dan mereka dalam kondisi baik. Dalam pertandingan, apapun bisa terjadi menang atau kalah namun dengan peringkat FIFA kami yang 134 melawan Irak yang berada di peringkat 58, kami telah menunjukkan bahwa kami dapat bersaing,” tambah Shin.

Pelatih tersebut juga menegaskan bahwa meskipun ada perbedaan dalam peringkat dan kondisi saat ini, timnya tidak kalah dari segi kemampuan dan akan terus berusaha untuk meningkat. “Kami akan terus berupaya untuk meningkat, jadi saya memohon dukungan dari semua penggemar Indonesia,” katanya.

Dalam skenario grup, Indonesia memerlukan kemenangan atas Filipina untuk memastikan kelolosan tanpa harus bergantung pada hasil pertandingan lain. Namun, hasil imbang pun bisa cukup asalkan Vietnam tidak berhasil menang atas Irak di pertandingan lainnya.

“Kita tahu, kita tidak punya pilihan selain maju. Mundur bukanlah pilihan,” tegas Shin Tae-yong, menggarisbawahi pentingnya pertandingan mendatang.

laguin.net – Media Vietnam menunjukkan sikap pesimis mengenai peluang The Golden Stars dalam bersaing dengan Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Saat ini, Irak telah memastikan posisi mereka di putaran ketiga dengan mengumpulkan 15 poin sempurna, menjadikannya pemimpin Grup F. Indonesia saat ini berada di posisi kedua dengan tujuh poin, sedangkan Vietnam mengikuti di posisi ketiga dengan enam poin. Filipina, di sisi lain, sudah tidak memiliki kesempatan untuk lolos karena hanya berhasil mengumpulkan satu poin.

Vietnam, di bawah asuhan pelatih Kim Sang Sik, memiliki dua skenario untuk lolos. Pertama, mereka harus memenangkan pertandingan melawan Irak sementara Indonesia tidak boleh menang melawan Filipina. Kedua, Vietnam harus bermain imbang dengan Irak dan Indonesia harus kalah dari Filipina. Dalam kedua skenario, Vietnam harus mengandalkan selisih gol untuk lolos.

Namun, menurut Soha, harapan Vietnam tampak suram mengingat prediksi yang menunjukkan bahwa Indonesia kemungkinan akan mengalahkan Filipina di pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (11/6). Soha menulis bahwa statistik mendukung Indonesia untuk “menyebarkan kesedihan” ke kubu Vietnam, dengan kemenangan atas Filipina akan secara efektif mengakhiri peluang Vietnam.

Soha juga mengingat pertandingan sebelumnya ketika Indonesia bermain imbang di kandang Filipina, yang dianggap sebagai hasil yang mengejutkan mengingat Indonesia tidak dalam kondisi terbaik. Namun, Soha mencatat bahwa kekuatan Indonesia saat ini jauh lebih meningkat dengan adanya penambahan pemain bintang naturalisasi.

Keuntungan bermain di Stadion GBK, di mana dukungan penuh dari suporter Garuda diharapkan, juga dianggap sebagai faktor penting. Soha memprediksi bahwa tanpa adanya kejutan, pelatih Shin Tae Yong dan timnya akan menggunakan keunggulan bermain di kandang dan superioritas tim untuk mengamankan kemenangan.

Prediksi dari media internasional seperti Scores24, Sports Mole, dan Sports Keeda juga menunjukkan bahwa Indonesia diunggulkan untuk mengalahkan Filipina dan melangkah ke putaran ketiga.

laguin.net – Tim Nasional Indonesia memiliki kenangan tak terlupakan menjelang pertandingan melawan Filipina dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sejarah menunjukkan bahwa Garuda pernah mengalahkan Filipina dengan skor mencolok, 12-0.

Pertandingan antara Indonesia dan Filipina akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa, 11 Juni, dengan kick-off pukul 19.00 WIB.

Berdasarkan data dari RSSSF, kedua tim telah bertemu sebanyak 28 kali dengan Indonesia meraih 23 kemenangan, empat pertandingan berakhir imbang, dan satu kekalahan.

Dalam sejarah pertemuan tersebut, Indonesia memiliki beberapa catatan kemenangan besar terhadap Filipina, termasuk kemenangan terbesar mereka pada President Cup tahun 1972 dengan skor 12-0. Dalam pertandingan itu, Waskito mencetak lima gol, sementara Iswadi Idris mencetak hat-trick. Jacob Sihasale dan Abdul Kadir masing-masing mencetak dua gol.

Kemenangan tersebut membawa Indonesia ke semifinal dan bertemu dengan Malaysia, di mana mereka menang 3-1 dan berhasil melaju ke final. Namun, tim Garuda gagal meraih gelar juara karena kalah dari Burma (Myanmar) di final.

Selain itu, Indonesia juga pernah mengalahkan Filipina dengan skor 13-1 pada Piala Tiger tahun 2002, yang merupakan kemenangan besar kedua Indonesia atas Filipina.

Namun, Indonesia saat ini tidak boleh meremehkan tim tamu, The Azkals, yang sebelumnya berhasil menahan Indonesia dengan skor 1-1 di Manila.