laguin.net

laguin.net – Dalam respons terhadap pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, tentang penggunaan layanan internet Starlink milik Elon Musk yang diklaim mengeliminasi kebutuhan akan menara Base Transceiver Station (BTS), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengutarakan pendapatnya mengenai masa depan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dan perusahaan telekomunikasi lainnya di Indonesia.

Erick Thohir menyatakan bahwa ia terbuka terhadap persaingan yang dibawa oleh teknologi baru seperti Starlink, namun menekankan pentingnya regulasi yang menguntungkan Indonesia. “Kita harus memastikan bahwa persaingan yang terjadi mematuhi regulasi lokal, termasuk pembayaran pajak, penciptaan lapangan kerja, transfer teknologi, dan perlindungan konsumen di Indonesia,” ujar Erick dalam pertemuan di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

Menurut Erick, investasi asing seperti yang dibawa oleh Starlink memang penting untuk perkembangan infrastruktur dan layanan di Indonesia, terutama di daerah terpencil. Namun, ia juga mengingatkan tentang potensi risiko negatif dari penggunaan teknologi tersebut, seperti penyebaran konten yang tidak diinginkan. “Kita perlu memastikan bahwa teknologi ini tidak membuka pintu bagi konten negatif seperti pornografi, yang bisa mudah diakses oleh masyarakat di desa,” tambahnya.

Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan telah menyampaikan bahwa dengan adanya Starlink, kebutuhan akan BTS akan menjadi tidak relevan, mengingat keunggulan layanan internet yang bisa diakses hingga ke daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar). “Starlink mampu menurunkan biaya telekomunikasi, membuka akses pendidikan dan layanan kesehatan hingga ke pelosok negeri,” kata Luhut dalam sebuah talkshow di Menara Global, Jakarta Pusat.

Luhut juga menambahkan bahwa dengan adanya Starlink, bahkan masyarakat di daerah terluar bisa mendapatkan konsultasi langsung dengan dokter berpengalaman di Jakarta, dan pada tahap selanjutnya mungkin juga akan memungkinkan pelaksanaan operasi jarak jauh.